Studi Perbandingan Luas Bidang Tanah Hasil Identifikasi Foto Udara dengan Pengukuran Terestris dalam Menunjang Kegiatan Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL)

Authors

  • Bagas Oriza Pramudya Pamungkas Program Diploma 3 Teknologi Geomatika, Politeknik Pertanian Negeri Samarinda, Samarinda Author
  • Dawamul Arifin Program Studi Teknologi Rekayasa Geomatika dan Survei, Politeknik Pertanian Negeri Samarinda, Samarinda Author
  • Ahmad Aris Mundir Sutaji Program Studi Teknologi Geomatika, Politeknik Pertanian Negeri Samarinda,Samarinda Author
  • Radik Khairil Insanu Program Studi Teknologi Rekayasa Geomatika dan Survei, Politeknik Pertanian Negeri Samarinda, Samarinda Author

DOI:

https://doi.org/10.51967/gets.v3i1.43

Keywords:

Comparison, Land Field, Aerial Photography, Terrestrial Measurement, PTSL

Abstract

This study aims to compare and evaluate the accuracy of land area measurement through aerial photo identification with direct field/ terestrial measurements using Geodetic GPS. This is useful for determining the most efficient and accurate method to support the acceleration of the Complete Systematic Land Registration (PTSL) program. Based on the measurement activities and data analysis, the largest coordinate discrepancy between aerial photo identification and direct measurement using Geodetic GPS was found in land parcel 10, with a difference of 0.88031550. The smallest discrepancy was observed in land parcel 7, with a difference of 0.06694568. The total coordinate discrepancy across the measurement of 10 land parcels was 3.92, with an average discrepancy of 0.35. The Root Mean Square Error (RMSE) value was 0.59. Furthermore, the field measurement results showed that direct field measurement using Geodetic GPS produced highly accurate land area data. The discrepancy between the land area proposed by the applicant and the direct measurement results had an average difference of only 0.7 m². Meanwhile, the measurement results of land area through aerial photo identification showed a larger average discrepancy compared to the land area proposed by PTSL applicants, with an average difference of 10.8 m².

References

Adiwinata, W., Sumadi, M. T., & Yulianto, F. (2024). Pengukuran Dan Pemetaan Fotogrametris Menggunakan Unmaned Aerial Vehicle (UAV) di Kota Samarinda Kelurahan Sungai Pinang Dalam. Jurnal Aspirasi Volume 2 Nomor 1, 114-120.

Hariyanto, T., & Pakaya, I. (2023). Studi Ketelitian Planimetris dan Luas Hasil Foto Udara Unmanned Aerial Vehicle (UAV) Guna Menunjang Kegiatan Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL) Studi Kasus: Desa Candi Laras Selatan dan Desa Baringin B, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan. Jurnal Geoid Volume 18 Nomor 2 , 275-284.

Kaunang, M. C. (2016). Proses Pelaksanaan Pendaftaran Tanah Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 . Jurnal Lex Crimen Volume 5 Nomor 4, 68-75.

Kurniawan, I. N., Yuwono, B. D., & Sabri, L. M. (2019). Analisis Pengaruh Multipath dari Topografi Terhadap Presisi Pengukuran GNSS dengan Metode Statik. Jurnal Geodesi Undip Volume 8 Nomor 1, 10-18.

Lawindra, G. S., & Basyid, M. A. (2023). Kajian Teknis Kualitas Kontrol Peta Bidang Tanah Hasil Pelaksanaan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap di Kantor Pertanahan Kabupaten Indramayu (Studi Kasus: Kecamatan Sukagumiwang Desa Bondan). Bandung: Prosiding FTSP.

Pratama, A., Suharno, & Syaifullah, A. (2020). Teknik-Teknik Pengukuran dan Pemetaan Kadastral pada Program PTSL di Kantah Lombok Timur. Jurnal Tunas Agraria Volume 3 Nomor 2, 76-85.

Putrisasmita, G. (2023). Kedudukan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap dalam Kerangka Reforma Agraria untuk Mewujudkan Kepastian Hukum Pertanahan di Indonesia. Jurnal Hukum Lingkungan Tata Ruang dan Agraria Volume 3 Nomor 1, 18-36.

Saragih, F. E., Margono, S., & Lasbok, M. (2022). Penyelesaian Sengketa Terhadap Kepemilikan Tanah Bersertifikat Ganda di Badan Pertanahan Nasional Wilayah Jakarta Timur. Jurnal Yure Humano Volume 6 Nomor 1 , 79-116.

Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2019 Tentang Peta Dasar Pertanahan

Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah.

Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesi Tahun 1945

Published

2024-09-30

How to Cite

Pamungkas, B. O. P., Arifin, D., Sutaji, A. A. M., & Insanu, R. K. (2024). Studi Perbandingan Luas Bidang Tanah Hasil Identifikasi Foto Udara dengan Pengukuran Terestris dalam Menunjang Kegiatan Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL). Journal of Geomatics Engineering, Technology, and Science, 3(1), 12-16. https://doi.org/10.51967/gets.v3i1.43

Similar Articles

1-10 of 21

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2